Antologi rasa

Why man marry bi*ch ? why oh why ?
Well , I think it depends on how you define bitch. Perempuan seperti apa yang akan disebut sebagai sosok bitch, perempuan yang masa jayanya adalah ketika menjadi queen bee ? Saat ia hobi menyuruh-nyuruh temannya, membully setiap anak yang tidak secantik dirinya, menghina mereka yang tidak masuk dalam ganknya, mengubur mental lelaki yang nerd dan tidak tampan ? Atau perempuan yang tidak pernah mengenal agama, menganggap dunia ini bukan panggung sandiwara, tapi lantai dansa, from one party to another, from one bed to sofa, hafal semua jenis liquor tapi 5 surat pendek Al Qur’an saja dia blank ? Tapi,, siapa bilang mereka para queen bee tidak akan menjadi ibu yang penuh kasih nantinya, mereka yang belum mengenal Tuhan tidak mempunyai kasih sayang terhadap para orang miskin dan anak jalanan. So why man marry bitch ??? Because love works in the most unique way and bitches is not a definite word to label someone.

Kisah ini tentang persahabatan Keara, Harris dan Ruli, ketiganya sama – sama berprofesi sebagai banker. Keara, perempuan yang hobi belanja, sudah kenyang bergonta – ganti lelaki dan jam terbang dia di komunitas night party sudah tidak perlu diragukan lagi. Bahkan Keara ini mengidap penyakit CFD – cheap food disease – sakit perut jika makan makanan murah.
Harris, untuk lebih mudah mendeskripsikannya dia ini versi laki-laki dari Keara. Hidupnya devoted for woman and party , a truly womanizer. Gampangnya bayangkan deh, laki-laki yang kamu taksir semasa SMA atau kuliah. Dia tipe laki- laki yang banyak penggemarnya, perut six pack , wajah bebas jerawat, berkulit putih bak model iklan sabun Shinzui, bertubuh tinggi, so when he looks at you then your heart skip a beat. Ya itulah Harris,,,

Ruli, penyeimbang disini. Dia adalah pria yang kualitasnya sedikit dibawah harris. Tapi dalam hal lain dialah juaranya, masih ingat kan biasanya cewek tercantik atau cowok tercharming pasti punya semacam co-pilot yang kemana-mana barengan. Kira – kira Ruli seperti itu, tapi dia bukan penakluk para wanita, tidak berteman dengan alcohol dan nyaris tidak merokok.
Kerumitan hubungan persahabatan mereka diawali saat Keara jatuh cinta selama 4 tahun kepada Ruli. Yup, masih teringat jelas moment dimana Ruli berada di apartemennya shalat Subuh seusai menjemput dia dan Harris yang hangover. Ia takjub dengan Harris yang begitu kalem, workaholic sekaligu alim, belum pernah ada mantan pacarnya yang seperti itu. Meski mereka berbeda 180º Kera sejak detik itu juga menitipkan hatinya pada Ruli. I don’t want to f**k this man, I want to marry him – Keara
Lantas dimana rumitnya ? karena Ruli justru mencintai Denise – perempuan yang juga kalem, perhatian, pandai memasak namun sayang sudah bersuami. Seringkali Denise -yang teman sekantor mereka juga- bertemu dengan Ruli hanya untuk menangis, karena suaminya ketahuan berselingkuh. Ia tak pernah sadar dengan pandangan penuh kasih dan perhatian Ruli kepadanya.
Semakin ruwet lagi, saat Harris menyimpan rasa cinta untuk Keara. Tak peduli sudah berapa banyak perempuan merasakan lembutnya tempat tidur Harris, aturan kencan ketiga yang ia pegang. Semuanya tidak berlaku dengan Keara, she is like the one – the Everest mountain – that I really want to climb – Harris.

Keara awalnya bersemangat menemani Ruli dan Harris ke Singapura -after all that feelings they are bestfriends still- namun sayang di detik terakhir Ruli justru membatalkan kepergiannya. Terpaksalah Keara pergi berdua dengan Harris, ia tidak menikmati perjalanan itu. Harris malah merasa mendpat berkah, tapi juga sedih melihat kegembiraan tidak terpancar dari wajah Keara. Di hari terakhir Singapore trip itu, Keara melampiaskan kekesalannya dengan belanja, marc Jacobs, Jimmy Choo, Alexander Piguet, semua barang branded lah dia borong. Malamnya ia dan Harris party hard, guess what happen next ? Yup, they make out.

Another traveling trip, kali ini Keara pergi berdua ke Bali dengan Ruli. Sudah berusaha melupakan kasmaran-nya , kini Keara harus tahan meeting dan jalan keliling Bali ditemani Ruli. Guess what ? Ruli yang menemukan sisi lain dari Keara, betapa rapuhnya ia menjadi anak yatim sejak kecil, betapa ia juga punya sisi keibuan. Ruli pun mulai tergoda dengan Keara,,, sejenak melupakan kemesraan Denise dan suaminya yang menorah luka di hatinya.

Jadi siapa bi*ch-nya ? L.o.L. Kalau mau tahu kelanjutan kisahnya, ada di Antologi Rasa- by Ika Natassa.
“A woman either hates or loves. There’s nothing in between.”

antologi

2 thoughts on “Antologi rasa

    • Hahaha, kebiasaan rek, masa wes jd dosen masih malas membaca. Nanti nek aku nulis buku km pasti dpt tanda tangan kok, jgn khawatir :p . Pokok e nggak happy ending din novel iki,,,

Tinggalkan komentar